04 Maret 2009

Desain Iklan - Desain Sosial Dalam Perspektif Sosial Budaya

KOMUNIKASI visual sebagai suatu sistem pemenuhan kebutuhan manusia di bidang informasi visual melalui lambang-lambang kasat mata, dewasa ini perkembangannya sangat pesat. Dengan demikian, peluang bidang periklanan masih tetap menjanjikan masa depan yang cerah.

Dalam perkembangan lebih lanjut, dampak komunikasi visual (terutama iklan) akan selalu muncul pada dua sisi ambiguitas: keping pertama, sukses pemasaran, sedangkan keping kedua dampak sosial budaya. Munculnya dampak sosial budaya memang sering tidak dipertimbangkan, mengingat peran iklan hanya sekadar "figuran" yang berfungsi mendukung program pemasaran sebuah produk atau jasa.

Terhadap fenomena semacam itu seyogianya program periklanan juga mempertimbangkan sekaligus mengantisipasi dampak sosial budaya yang mungkin timbul, sebab kebutuhan akan kualitas hidup yang lebih baik banyak dipicu oleh makin terbukanya komunikasi antarbudaya. Ini menyebabkan masyarakat di suatu negara tidak dapat dihambat lagi untuk menerima nilai-nilai yang berbeda dari sistem yang mereka kenal selama ini.

Gesekan silang budaya ini kemudian membelalakkan jagat baru bagi mereka, yang pada akhirnya akan merangsang mereka melakukan adaptasi, akulturasi dan adopsi terhadap nilai-nilai sosial budaya pada dunia baru tersebut.
Memang sulit mencapai keselarasan antara dampak sosial dan komersial. Iklan yang bagus dari sisi pemasaran, mungkin menimbulkan dampak sosial budaya yang negatif. Sebaliknya, iklan yang berdampak sosial budaya positif, mungkin bisa jadi iklan tersebut mandul dari segi pemasaran. Maka iklan yang berhasil memadukan kepentingan komersial dan dampak sosial budaya, diharapkan mampu melestarikan kehidupan produk itu sendiri, dalam jangka waktu yang panjang.

PAPARAN di atas adalah narasi tentang desain iklan komersial dengan segala atribut pro dan kontra terhadap keberadaannya selama ini. Sebagai counter image atas wacana iklan komersial, beberapa praktisi periklanan menggagas munculnya desain (iklan) sosial atau lebih populer dengan sebutan Iklan Layanan Masyarakat (ILM).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar